Ilusi Negara Islam

Keterangan Bibliografi
Penerbit : The Wahid Institute
Pengarang : Kh. Abdurrahman wahid
Kontributor :
Kota terbit : Jakarta
Tahun terbit : 2009
ISBN : 9789799873774
Subyek : Agama & Kepercayaan
Klasifikasi : 324.749.598 Kh i
Bahasa : Indonesia
Edisi :
Halaman :
Pustaka Pilihan :
Jenis Koleksi Pustaka

E-Book Buku

Abstraksi

Buku ini dieditori oleh KH. Abdurrahman Wahid atau yang akrab kita sapa dengan sebutan Gus Dur. Buku ini berjudul lengkap Ilusi Negara Islam Ekspansi Gerakan Islam Transnasional di Indonesia. Buku ini sepertinya dikerjakan secara urunan oleh beberapa peneliti yang tergabung dalam Gerakan Bhineka Tunggal Ika, the Wahid Institute, dan Maarif Institute dimana ketiga lembaga ini terkenal sebagai lembaga yang memperjuangkan nilai-nilai kebangsaan, NKRI, perjuangan terhadap Hak Azasi Manusia, dan nilai-nilai pluralisme di Indonesia.
Buku ini, saya masukkan sebagai salah satu buku berani. Kenapa saya sebut demikian? Karena buku ini adalah sebuah buku yang menelanjangi gerakan-gerakan Islam radikal yang bersifat transnasional yang menyusup disetiap sendi bangsa ini, mulai dari institusi paling kecil seperti masjid-masjid di daerah, institusi pendidikan yang paling rendah sampai tertinggi, dan lembaga pemerintahan yang merumuskan perda-perda syariah diberbagai daerah. Selain itu, buku ini juga sangat berani dalam membuka identitas dan nama secara gamblang dalam setiap pergerakan Islam transnasional itu. Buku ini tidak segan menyebut nama-nama organisasi beken di bangsa ini seperti FPI, HTI, dan PKS yang dituduh Gus Dur sebagai agen-agen gerakan Islam radika.

 

Wacana seputar infiltrasi gerakan Islam garis keras yang dulu terdengar samar-samar kini makin terlihat jelas. Sebagian mereka yang dituding itu mengelak bahwa mereka hendak dikategorikan kelompok garis keras dan berusaha menggantikan dasar negara ini dengan Islam.
Buku hasil penelitian selama lebih dari dua tahun yang mengambil sampel di 24 kota yang tersebar di 17 provinsi ini berhasil mengurai benang merah antara asal-usul, ideologi, agenda, dan cara pengoperasiannya di Indonesia. Kelompok ini diidentifikasi sebagai kelompok keagamaan yang berusaha memperjuangkan ideologi Wahabi dan Ikhwanul Muslimin yang muncul di Timur Tengah. Dengan strategi khusus, mereka berhasil menyusup ke bidang-bidang kehidupan bangsa ini, terutama ke ormas-ormas yang selama ini dinilai moderat dan toleran seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Mereka juga makin berkembang di institusi-institusi pendidikan seperti sekolah dan perguruan-perguruan tinggi.
Buku ini juga melampirkan sejumlah fakta terkait respon dua ormas besar terhadap “tren penyusupan” ini. Pimpinan Pusat Muhammadiyah menerbitkan SKPP No. 149/Kep/I.0/B/2006 untuk menyelamatkan Persyarikatan dari infiltrasi partai politik berlabel gerakan dakwah. Begitupun Pengurus Besar Nahdlatul Ulama. Mereka mengeluarkan fatwa bahwa ide Khilafah Islamiyah yang didengung-dengungkan sebuah kelompok Islam tak mempunyai rujukan teologis, baik dalam Al-Quran dan Hadits.
Sejumlah tokoh penting terlibat di buku ini. Mereka adalah K.H. Abdurahman Wahid (Presiden RI ke-4 dan Ketua PBNU), Prof. Dr. Ahmad Syafii Maarif (mantan Ketua PP Muhammadiyah), K.H. A. Mustofa Bisri (budayawan dan tokoh NU), dan Abdul Munir Mulkhan (dosen UIN Yogyakarta dan tokoh Muhammadiyah).
Buku ini layak dan penting dibaca bagi siapa saja yang hendak mengetahui sepak terjang kelompok transnasional ini, terutama bagi mereka yang hendak mempertahankan ideologi Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.

Inventaris
# Inventaris Dapat dipinjam Status Ada
1 2306/H1/2023.c1 Ya