GENEALOGI INTELEKTUAL ULAMA BETAWI (Melacak Jaringan Ulama Betawi dari awal Abad ke-19 sampai Abad ke-21)
Keterangan Bibliografi
Penerbit | : PUSAT PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN ISLAM JAKARTA (JAKARTA ISLAMIC CENTRE) Jl. Kramat Jaya Tugu Utara, Koja Jakarta Utara 14260 |
Pengarang | : Rakhmad Zailani Kiki |
Kontributor | : |
Kota terbit | : JAKARTA |
Tahun terbit | : 2011 |
ISBN | : 978-602-98707-0-1 |
Subyek | : AGAMA ISLAM |
Klasifikasi | : 2X0 Rak g |
Bahasa | : Indonesia |
Edisi | : Cetakan I: 28 Desember |
Halaman | : |
Pustaka Pilihan | : |
Jenis Koleksi Pustaka
E-Book Buku
Abstraksi
SYAIR NASEHAT
Duduk bersama-sama tetamu
Minum dan makan manisan pala
Sedikit amal beserta ilmu
Tuhan terima diberi pahala
Menyayur lodeh pedas dan asin
Malu sekali pada tetamu
Ilmu amalkan sedapat mungkin
Amal Itulah buahnya ilmu
Menggantung baju di atas paku
Di kantong baju adalah kolom
Banyak pakaian dan tingkah laku
Keluar dari ajaran Islam
Mengambil gunting memotong cita
Dibikin baju tangannya panjang
Di Akhir zaman banyak wanita
Pakai pakaian tapi telanjang
Sebelum kerja meminum kopi
Pulang bekerja hujan-hujanan
Masjid dan tempat mengaji sepi
Tetapi sesak tempat tontonan
Dengarlah bunyi sang burung nuri
Kuminta air dalam tempayan
Di rumah-rumah ramainya TV
Tetapi sepi suara Qur`an
Penerbitan buku Genealogi Intelektual Ulama
Betawi: Melacak Jaringan Ulama Betawi dari awal Abad ke19
sampai
Abad
ke-21
(2011),
tidak
ragu
lagi
merupakan
sumbangan
sangat penting dalam sejarah ulama yang
berasal dari etnis Betawi. Sebelum penerbitan buku ini,
belum ada karya yang secara komprehensif
mengemukakan tentang ulama Betawi dari satu
generasi ke generasi selanjutnya, khususnya sejak abad
ke-17, sebagaimana tercakup dalam tulisan ini.
Memang sudah ada buku-buku dan artikel-artikel
yang mencakup satu atau dua ulama asal Betawi
secara terpisah-pisah, sehingga tidak memberikan
gambaran yang relatif lengkap.
Karya ini memperkuat perkembangan di
Indonesia sebuah genre literatur yang dalam istilah
historiografi berbahasa Arab sebagai tarjamah (jamak,
tarajim), yaitu semacam yang dalam historiografi di
Barat disebut ‘kamus biografi’ (biographical dictionary).
Genre literatur semacam ini bahkan memiliki sejarah
sangat lama, sejak masa awal Islam genre ini sudah
ada dalam bentuk genre tabaqat (generasi) ulama atau
tokoh-tokoh lain; dan bahkan juga asma’ al-rijal—nama
dan riwayat hidup para perawi hadits yang memang
diperlukan untuk mengetahui otoritas orang-orang
yang ada dalam sanad dan perawi hadits. Memang,
tradisi historiografi semacam ini berasal dari
kebutuhan untuk memastikan kualitas hadits—apakah
sahih, atau dha’if dan seterusnya.
Inventaris
# | Inventaris | Dapat dipinjam | Status Ada |
1 | 2334/H1/2023.c1 | Ya |